Bernuansa Gabungan (Beriman dan Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Nutrisi, Kebersihan, Kesehatan, Cegah Bullying dan Perundungan)

 

Bernuansa Gabungan (Beriman dan Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Nutrisi, Kebersihan, Kesehatan,  Cegah Bullying dan Perundungan)

Endang Susilowati

 


            Bernuansa gabungan merupakan akronim dari salah satu program pembelajaran penguatan profil pelajar Pancasila yang dilakukan di SMP Negeri 1 Bantaran tahun ajaran 2023-2024. Sebagai upaya untuk mencegah terjadinya perundungan dan bullying. Latarbelakang gagasan diambil dari pengalaman beberapa program dalam penerapan pembelajaran P5 (Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) yang sudah pernah dilakukan namun kurang berdampak positif, dan banyaknya kekurang efektifan waktu yang terpakai. Siswa yang seharusnya menerima materi dalam tema P5 menjadi lebih santai dan kurang responsif.

Sehingga muncul prilaku siswa yang kurang bersahabat dengan teman-teman yang lain, didukung dengan adanya kodrat alam yang berbeda dibawa dari rumah masing-masing, menjadikan sikap perundungan dalam bentuk, pengejekan dan memalak di sela-sela jam kosong sering terjadi.

            Di tingkat kecamatan Bantaran instansi kesehatan sedang gencar-gencarnya kampanye anti stunting. Secara berkala datang ke sekolah untuk memberikan sosialisasi dan pengarahan anti stunting dalam bentuk beberapa kegiatan. Seperti pemberian pil penambah darah bagi anak-anak putri, kegiatan outbon, penimbangan berat badan dan cek kesehatan secara berkala untuk semua siswa. Sehingga muncullah ide dari rekan-rekan guru di sekolah kami yaitu SMPN 1 Bantaran untuk menjadikan kegiatan tersebut menjadi sebuah program sekolah dalam pembelajaran P5. 

Selain memasukkan unsur kesehatan dalam hal ini perbaikan gizi dan kontrol terhadap diri peserta didik maka kegiatan pembiasaan dalam hal kerohanian yang dilakukan secara rutin hari jumat juga dimasukkan. Karena kesehatan terkait dengan lingkungan maka unsur kebersihan masuk juga dalam program pendukung, maka muncullah gabungan kegiatan dengan nama program BERNUANSA, dan program ini dilaksanakan secara rutin setiap hari jumat sehingga programnya bernama JUMAT BERNUANSA. Sebagai upaya dalam mencegah terjadinya aksi bullying dan perundungan maka program ini kami sempurnakan menjadi JUMAT BERNUANSA GABUNGAN, yang merupakan akronim dari Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Nutrisi, Kebersihan dan Kesehatan Cegah Bullying dan Perundungan.

            Program JUMAT BERNUANSA GABUNGAN dalam penerapannya di sekolah kami, menggunakan sistem setiap hari jumat dalam waktu satu jam pelajaran. Dimulai pukul 7.00 WIB-pukul 08.00 WIB. Pembagiannya untuk minggu pertama program Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dengan kegiatan kerohanian berupa mengaji bersama, sholat dhuha berjamaah, dan ditutup dengan istighosah. Minggu kedua program Nutrisi dengan agenda kegiatan, siswa diberikan kebebasan membawa bekal sarapan pagi dengan menu sehat yaitu empat sehat lima sempurna. Sarapan pagi bersama teman-teman satu kelas dan dipandu oleh wali kelas, untuk menjalin keakraban serta solidaritas bersama.

Upaya yang kami lakukan dengan program nutrisi ini sangat mendukung program kesehatan siswa khususnya mengajak siswa untuk gemar makan sayur. Bekal yang siswa bawa akan dinilai oleh wali kelas, kesesuaian menu empat sehat lima sempurna. Secara berkala refleksi kami lakukan di sekolah agar siswa tahu manfaat dari makanan nutrisi yang sudah di bawa dari rumah. Sebelumnya program ini sudah kami sosialisasikan dengan orang tua siswa pada awal tahun ajaran, dan orang tua sangat mendukung program di sekolah kami. Untuk minggu ketiga dilaksanakan kegiatan Kebersihan. Semua komunitas di sekolah terlibat, yaitu siswa, guru, pegawai tata usaha, serta pramu bhakti.

Kita semua secara gotong royong selama satu jam pelajaran membersihkan semua lingkungan sekolah. Siswa diberikan tugas membawa alat-alat kebersihan yang sudah kami umumkan satu hari sebelum pelaksanaan. Kebersamaan dan pendampingan oleh semua guru pada setiap kegiatan sangat berarti bagi murid kami. Ikatan kekeluargaan dan ikatan batin antara guru dan murid untuk saling menghormati, menghargai, sangat terjaga. Ini merupakan hal yang positif dalam membangun budaya yang berfihak kepada murid. Minggu ke empat pelaksanaan kegiatan jumat sehat, sebagai implementasinya dengan melakukan senam bersama yang dipandu oleh instruktur senam yang berasal dari rekan guru di SMPN 1 Bantaran. Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan program pembelajaran P5 yang sudah terlaksana dengan baik di sekolah kami.

           

           

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Biodata Penulis

Endang Susilowati merupakan salah satu guru yang lahir di kota Pandaan Pasuruan pada tanggal 2 Januari tahun 1973. Bekerja di SMP Negeri 1 Bantaran Kabupaten Probolinggo, mengampu mata pelajaran IPS. Kegemaran menulis dan baca puisi menjadikan putri kelahiran Pandaan ini selalu ingin mengembangkan dirinya menjadi pembelajar sepanjang hayat. Beberapa karya buku yang sudah ditulis antara lain Memicu Gairah Belajar dengan Dakon (Media Guru, 2019), Manusia Kerang Mutiara (Buku Antologi, IPB Press, Juli 2023), Rekam Jejak Guru Penggerak (2023), serta beberapa karya puisi.

Penulis adalah seorang ibu rumah tangga yang sudah dikaruniai tiga orang putra serta diberi anugrah juga untuk membimbing dua orang putra. Jiwa pembelajar mengantarkannya untuk menyelesaikan study S2 nya di kota Malang tepatnya di Universitas Kanjuruhan. Dalam setiap waktu keinginan untuk melanjutkan study selalu ada, usia tidaklah menjadi halangan yang penting ada niat pasti Allah SWT akan memberikan kemudahan, niat untuk melakukan kebaikan menjadi bagian dari Rahmatal Lil’alamin.

Post a Comment for "Bernuansa Gabungan (Beriman dan Bertaqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Nutrisi, Kebersihan, Kesehatan, Cegah Bullying dan Perundungan)"