Ini 5 Kurikulum International yang Bisa Diterapkan di Sekolah Indonesia, Nomor 1 Termasuk Kurikulum Merdeka?

Aleepenaku.com-Ini 5 Kurikulum International yang Bisa Diterapkan di Sekolah Indonesia, Nomor 1 Termasuk Kurikulum Merdeka? Memang benar bahwa kurikulum dalam pendidikan kita saat ini adalah kurikulum merdeka. Namun demikian, bagaimana dengan kurikulum international. Apakah maksud dari kurikukum international itu? Manakah kurikulum yang terbaik? Apakah perbedaan kurikulum international dengan kurikulum lainnya? 

Merujuk pada laman https://www.sampoernaacademy.sch.id/, bahwa sebenarnya setiap sekolah di Indonesia telah menerapkan kurikulum yang telah ditentukan. Baik sekolah negeri maupun swasta. Untuk saat ini sedang dikembangkan kurikulum merdeka yang diimplementasikan secara bertahap. Namun, untuk kurikulum sebelumnya, juga dilaksanakan dengan mengarah para kurikulum merdeka.


Apakah Kurikulum Itu?

Pengertian Kurikulum sudah banyak kita baca dari berbagai sumber bacaan. Pendidikan tanpa kurikulum, bisa hampir dipastikan akan tak tentu arah. Sebab, kurikulum merupakan pedoman untuk menyelenggarakan kegiatan pendidikan dan pengajaran. Sehingga, kurikulum merupakan bagian penting dari keberhasilan pendidikan.

Sebagaimana dijelaskan dalam Undang-Undang Nomor 2003, tentang Sisdiknas, terutama pada Pasal 20 dijelaskan bahwa kurikulum sebagai seperangkat rencana dan pengaturan tujuan, isi dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan nasional. 

Nah, di negara kita, dalam sistem pendidikan yang saat ini dilaksanakan, menerapkan kurikulum merdeka. Kurikulum merdeka diterapkan setelah sebelumnya menerapkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) dan Kurikulum 2013. Sejak pandemi Covid-19 melanda, kurikulum di Indonesia menerbitkan kurikulum prototipe sebagai kurikulum darurat dan selanjutnya diundangkan menjadi Kurikulum Merdeka.

Nah, sekolah-sekolah negeri maupun swasta yang melaksanakan kegiatan pembelajaran mengacu kepada kurikulum yang diterbitkan oleh pemerintah. Dalam hal ini, setiap sekolah dari jenjang prasekolah atau PAUD, SD, SMP, dan SMA sederajat, menerapkan kurikulum merdeka. 

Namun demikian, janganlah lupa bahwa di negara kita juga terdapat sekolah-sekolah swasta berstandar international. Sehingga, kurikulum yang diterapkan adalah kurikulum international.Salah satunya, sekolah yang menerapkan kurikulum international adalah Sampoerna Academy. Lalu, apa bedanya antara kurikulum yang diterapkan oleh sekolah "bertaraf" nasional dan international?

Apakah Kurikulum International Itu?

Jika kurikulum yang diterapkan di Indonesia telah diatur dengan undang-undang atau peraturan perundangan yang berlaku, maka apakah sebenarnya kurikulum International itu?

Sebagaimana yang dijelaskan di laman https://www.sampoernaacademy.sch.id/ bahwa  kurikulum internasional merupakan pedoman yang digunakan di sekolah internasional yang mengatur bahwa siswa atau peserta didik bebas memilih mata pelajaran yang akan dipelajari sesuai dengan minatnya sendiri. Tentu saja, di sekolah international ini menggunakan bahasa Inggris dalam pengantarnya.

Mengapa muncul kurikulum international? Salah satu sebabnya adalah menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya orang tua. Diketahui bahwa telah ada perubahan standar dan harapan orang tua yang berharap atau menginginkan anaknya bisa melanjutkan pendidikan lanjutan di luar negeri. Sehingga, sejak awal perlu mempersiapkan yang terbaik untuk pendidikan anaknya.

Memang, di sekolah pada umumnya, juga terdapat pelajaran bahasa inggris. Namun, di sekolah international menggunakan bahasa pengantar Bahasa Inggris. Hal ini sesuai dengan standar kurikulum international.

Sedangkan di sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka sebagai kurikulum nasional, bahasa inggris menjadi mata pelajaran biasa atau menjadi muatan pelajaran yang dipelajari khusus saat jadwal mata pelajaran bahasa inggris saja. Selebihnya, mungkin saja ada ekstrakurikuler bahasa inggris.

Sekolah International, Seperti Apa?

Ternyata sekolah international yang diatur atau dijamin dengan peraturan yang berlaku. Dalam Permendikbud, sekolah internasional/ Satuan Pendidikan Kerjasama (SPK) juga diakui sebagai lembaga satuan pendidikan. Yakni satuan pendidikan yang diselenggarakan ataupun dikelola oleh pihakyang bekerjaama dengan Lembaga Pendidikan Asing (LPA). Lembaga Pendidikan Asing yang terakreditasi tersebut bekerja sama dengan Lembaga Pendidikan Indonesia (LPI) melalui jalur formal atau informal.

Sebagaimana pada umumnya jenjang pendidikan di negara kita, bahwa LPI juga menyelenggarakan kegiatan pendidikan dimulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Status Sekolah International

Sekolah internasional seharusnya telah mendapatkan status SPK. Sehingga  setelah mendapatkan satus tersebut berkewajiban mengikutsertakan tiga mata pelajaran lokal. Apakah mata pelajaran itu? Yakni pendidikan agama, bahasa Indonesia, dan pendidikan kewarganegaraan. Untuk Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan (PKN)  diberikan kepada Warga Negara Indonesia (WNI), serta bahasa dan budaya Indonesia diajarkan kepada Warga Negara Asing (WNA).

Apakah Perbedaan Sekolah Nasional dan International?

Dalam kurikulum sekolah nasional.siswa atau peserta didik diwajibkan mengikuti beberapa ujian, yaitu Ujian Ulangan Harian, Penilaian Tengah Semester dan Ujian Akhir Semester (UAS). Atau saat ini menjadi Asesmen Lingkup Materi dan Asesmen Semester.

Dalam kurikulum international, juga ada istilah ujian tersebut. Namun, selain itu, juga wajib mengikuti ujian resmi sesuai dengan kurikulum internasional. Bahasa pengantar ujian dan guru tetap menggunakan bahasa Inggris.

Apakah Kelebihan Kurikulum International?

Secara umum, kurikulum international dipahami sebagai kurikulum yang disiapkan untuk persaingan global. Sehingga, rancangan kurikulumnya juga berorientasi pada perkembangan international. 

Oleh karena itu, beberapa kelebihannya, sebagai berikut.

Fasih berbahasa Inggris

Pendidikan yang modern dan terbaru

Memiliki wawasan internasional

Menyiapkan siswa sebagai pemimpin masa depan

Potensi kemampuan siswa dioptimalkan

Apa Saja Ragam atau Jenis Kurikulum International di Indonesia

Hingga saat ini, terdapat 5 jenis kurikulum international yang dilaksanakan di Indonesia, yakni sebagai berikut.

Kurikulum Montessori

Kurikulum Montessori merupakan salah satu kurikulum populer di sekolah internasional. Namun demikian, ternyata, kurikulum ini hanya diterapkan pada tingkat prasekolah dan sekolah dasar.Mengapa? Sebab, kurikulum ini menekankan pada pengembangan karakter dan pengarahan diri.

Kurikulum Montessori memiliki kelebihan atau keunggulan yang bisa diterima banyak kalangan. Salah satunya, siswa tidak dituntut untuk mendapatkan nilai yang terbaik. Siswa diajak pada perilaku dan adaptasi terhadap lingkungan belajar peserta didik.


Kurikulum Internasional Cambridge

Kurikulum ini merupakan kurikulum internasional yang mengajarkan peserta didik untuk berlatih berpikir kritis dan analitis. Fokus kurikulum ini yaitu: perspektif internasional, pentingnya belajar bahasa Inggris untuk anak-anak, metode pendidikan modern dan peluang besar untuk melanjutkan studi di universitas terbaik.


International Baccalaureate (IB)

International Baccalaureate (IB) merupakan kurikulum yang berasal dari Jenewa, Swiss. Yakni kurikulum yang mengajarkan siswa berpikir kreatif, kecerdasan emosional yang baik. Selain itu, siswa diarahkan untuk memiliki keterampilan intelektual dan sosial serta mengamalkan solidaritas dan empati untuk terus peduli terhadap sesama dan lingkungan.


International Primary Curriculum (IPC)

International Primary Curriculum (IPC) adalah kurikulum yang berfokus pada pengembangan karakter dan kepribadian peserta didik (student-centric). Tidak saja soal akademik, tetapi juga membangun karakter dan kepribadian yang bersinar di perhelatan nasional dan global.


Singaporean Primary School Curriculum (SPC)

Singaporean Primary School Curriculum (SPC) berasal dari Singapura. Singaporean Primary School Curriculum (SPC) menitikberatkan pada fleksibilitas pembelajaran sesuai dengan potensi dan minat oleh ssiwa. Tujuan yang diharapkan dalam Singaporean Primary School Curriculum (SPC)agar setiap peserta didik berdaya saing internasional.


Sumber bacaan:

https://www.sampoernaacademy.sch.id/

https://jms.sch.id/id/

Silakan UNDUH Kurikulum International dengan mempelajari lebih mendalam lagi DI SINI.


Demikian informasi tentang Ini 5 Kurikulum International yang Bisa Diterapkan di Sekolah Indonesia, Nomor 1 Termasuk Kurikulum Merdeka? Semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Ini 5 Kurikulum International yang Bisa Diterapkan di Sekolah Indonesia, Nomor 1 Termasuk Kurikulum Merdeka?"