Aleepenaku.com-Sahabat, Jangan Salah Persepsi Sekolah Induk dan Non-Induk pada Seleksi PPPK Guru Tahap 2, Cek Hal yang Mendasar. Mengapa, aleepenaku baru saja membaca surat kabar online yang mengingatkan tentang salah kaprah selama ini. Bahwa ternyata sekolah induk dan non-induk juga berpengaruh pada peserta yang mendaftar atau memilih formasi pada rekrutmen PPPK Guru Tahun 2021.
 |
| SS. Alur PPPK Guru 2021 |
Dijelaskan bahwa pada tes seleksi kompetensi 1, guru honorer di sekolah induk mendapat afirmasi sesuai ketentuan. Namun, pada seleksi tahap 2 ini, tidak seperti itu lagi. Bahwa semua peserta baik yang berasal dari sekolah induk atau dari luar sekolah induknya, memiliki peluang dan kesempatan yang sama.
Seperti yang diketahui dan diceritakan oleh sahabat penaku, bahwa pada tahap 1 yang memeroleh nilai di atas passing grade juga banyak. Tetapi tidak dinyatakan lulus. Sebab, bukan berada di sekolah induk dan tidak ada formasinya yang relevan.
Sahabat disarankan juga bisa membaca hal ini di: jpnn.com/news/ (15 Oktober 2021).
Kemudian, pada tahap 2, peserta yang bisa memilih formasi adalah guru non ASN, Swasta dan alumni PPG yang terdaftar di Dapodik. Sehingga dengan demikian, supaya peka terhadap peluangnya. Jangan sampai salah mendaftar justru berakibat fatal atau tidak lulus karena kesalahan memilih formasi.
Bagi sahabat yang mengajar di SD dapat memilih formasi di sekolah induk dahulu dengan catatan ada formasi dan relevan dengan kualifikasi akademiknya. Bagi sahabat dari atau mengajar di SMP bisa mendaftar di sekolah induk selama formasi masih ada.
Nah, jika formasi yang dipilih tidak ada, maka bisa mendaftar sesuai dengan jenjang sekolah dan kualifikasi akademik yang relevan di daerahnya. Maksud sedaerah kabupaten yang sama. Pilih yang dekat dengan tempat tinggal sahabat. Jangan memilih formasi di luar kabupaten.
Sedangkan untuk jenjang SMA sederajat, pilihlah formasi di sekolah induk. Jika tidak ada formasi, bisa memilih sekolah pada jenjang yang sama dalam wilayah provinsi tempat tinggal para sahabat semuanya.
Berarti, pada tahap 2 ini akan semakin banyak rival yang mengikuti tes seleksi komptensi. Sebab, peserta bisa berasal dari guru non ASN, Swasta dan alumni PPG yang belum menjadi guru serta memiliki akun aktif di Dapodik. Terdata aktif di Data Pokok Pendidikan.
Bagaimana jika di satu lembaga sekolah pesertanya banyak dan juga banyak yang memenuhi passing grade, maka akan dilakukan sistem ranking sesuai dengan jumlah kebutuhan atau formasi kuota di sekoah tersebut.
Untuk itulah, sejatinya para sahabat bersaing dengan peserta yang satu sekolah pilihan dan passing grade. InsyaAllah demikian.
Oleh karena itu, supaya memahami betul cara memilih formasi dan peluang pada tahap 2 ini. Kemudian, jangan luap berdoda dan berusaha belajar. Serta tetap meneguhkan Cara Jitu Tembus Lolos Seleksi PPPK Guru tahun 2021.
Sahabat pena aleepenaku.com dimanapun berada. Aleepenaku menyarakan agar menjelajahi informasi yang sering dibaca juga:
Prediksi Soal pada CASN tahun 2021
Sekarang Daftar Guru Penggerak Ank. 5 tahun 2021
Peluang Peserta TSK jika NAB tetap
Pengumuman Hasil Seleksi Kompetensi I
Passing Grade terbaru PPPK Guru
Penyesuaian Jadwal Seleksi Keompensi pada PPPK Guru tahun 2021
Jagalah kesehatan, InsyaAllah hasil yang terbaik. Amin. Semoga bermanfaat.
Terima kasih pak atas ilmunya
ReplyDeleteTerima kasih atas atensinya pak
Delete